❓📝 PERTANYAAN PENTING
📎 Bagaimana niatmu ketika engkau sedang membaca Al-Quran?
Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam bersabda : "Setiap amalan pasti ada niatnya, dan setiap orang diganjar sesuai dengan niatnya" HR. Bukhori dan Muslim
Mengagungkan urusan niat adalah perniagaan hati para sahabat, orang-orang arif, dan para ulama robbaniyyin. Sesungguhnya mereka melakukan satu amalan namun niat mereka banyak. Sehingga mereka memperoleh ganjaran yang sangat besar pada setiap niatnya.
Ibnu Katsir mengatakan : "Niat itu lebih tandas dari sekedar amalan".
📝 Berikut ini sebagian niat yang sepantasnya kita berniat dengannya ketika membaca Al-Quran :
1⃣ Kita memohon kepada Allah agar al-Quran tersebut memberikan syafaat kepada kita. Berdasarkan sabda Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam : "Bacalah al-Quran, karena ia akan memberikan syafaat untuk kalian di hari kiamat."
2⃣ Untuk menambah amalan kebaikan.
Berdasarkan sabda Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam : "Barangsiapa membaca satu huruf dari al-Quran, maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan dilipatgandakan hingga sepuluh kebaikan..."
3⃣ Berharap agar kita diselamatkan dari api neraka.
Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam bersabda : "Seandainya al-Quran itu dikumpulkan dalam suatu kulit, Allah tidak akan membakar al-Quran tersebut dengan api neraka." *) Disohihkan oleh Syaikh Al-Albani.
4⃣ Kita berharap dengan bacaan al-Quran tersebut untuk membangun kalbu.
Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam bersabda : "Seseorang yang di dadanya tidak ada sedikit pun dari bacaan al-Quran, seperti rumah yang runtuh". HR. Tirmidzi
5⃣ Kita meniatkannya untuk beramal dengan setiap ayat yang kita baca, agar kita memperoleh derajat yang tinggi di jannah.
Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam bersabda : "Dikatakan kepada pembaca al-Quran, bacalah dan naiklah. Dan tartilkanlah sebagaimana kamu memtartilkannya di dunia, karena tempatmu sesuai pada akhir ayat yang kamu baca." HR. Abu Daud dan Tirmidzi
6⃣ Kita meniatkan untuk disembuhkan dari penyakit-penyakit kalbu dan jasad kita dan juga sebagai penyebab turunnya rahmat kepada kita.
Allah berfirman : "Dan kami menurunkan dari (ayat-ayat) al-Quran yang itu merupakan obat dan rahmat." QS. Al-Isro' ayat : 82
7⃣ Kita meniatkan agar kalbu kita tenang.
Sebagaimana firman Allah : "Tidakkah dengan berdzikir kepada Allah itu hati-hati akan tenang." QS. Ar-Ro'd : 28
8⃣ Kita berharap agar al-Quran itu sebagai sebab hidupnya kalbu kita, cahaya di pandangan-pandangan kita, hilangnya kesedihan kita, dan lenyapnya kegundahan kita. Al-Quran menjadikan sejuk orang mukmin, sebagaimana air hujan menjadikan semi bumi.
9⃣ Kita meniatkan agar al-Quran itu sebagai sebab turunnya hidayah.
Allah berfirman : "Itulah al-Kitab (al-Quran) ang tidak ada keraguan di dalamnya sebagai petunjuk (hidayah) bagi orang-orang yang beriman." QS. Al-Baqarah : 2.
Dalam hadits qudsi Allah berfirman "Wahai hamba-hambaku, sesungguhnya kalian semua dalam keadaan sesat, maka mintalah hidayah kepadaku niscaya Aku akan memberi hidayah kepada kalian." HR. Muslim
🔟 Kita membacanya dengan niat agar kita mati diatasnya. Sebagaimana Allah telah memberikan syahadah (kematian syahid) kepada Utsman bin 'Affan ketika ia sedang membaca al-Quran.
Ibnu katsir mengatakan : "Barangsiapa yang hidup di atas sesuatu, ia akan mati di atasnya. Dan barangsiapa mati di atas sesuatu, ia akan dibangkitkan di atasnya pula."
Beliau bersandar dengan firman Allah : "Apakah orang-orang yang berbuat kejelekan mengira kalau kami akan menjadikan mereka seperti orang-orang yang melakukan kebajikan. Amat buruk apa yang mereka putuskan." QS. Al-Jatsiyah : 21
1⃣1⃣ Kita mebacanya degan harapan didekatkan dengan Rabb kita, dengan sebab cinta kalam-Nya yang agung.
Sebagaimana dalam sebuah hadits : "Sesungguhnya kamu bersama orang yang kamu cintai." HR. Muslim
1⃣2⃣ Kita berharap dengan membacanya sebagai sebab yang besar agar iman kita bertambah.
Allah befirman : "Dan apabila ada suatu surat yang diturunkan, maka ada di antara mereka yang mengatakan, siapa diantara kalian yang imannya bertambah. Adapun orang-orang yang beriman, maka iman mereka akan bertambah dalam keadaan mereka senang."
1⃣3⃣ Diantara niat kita ketika membacanya adalah kita berharap agar bertambah ilmu dan pengetahuan kita tentang Rabb kita. Agar kita semakin bertambah penghinaan dan perendahan kita kepada Allah. Sehingga kita beristi'anah kepada Allah dalam setiap saat.
1⃣4⃣ Diantara niat membaca al-Quran adalah kita mengharapkan keutamaan yang besar, yaitu agar bisa menjadi sebab Allah memilih kita termasuk ahli-Nya dan hamba-hamba khusus-Nya.
Berdasarkan sabda Rosulullah shallahu'alaihi wa sallam : "Sesungguhnya Allah memiliki ahlu dari kalangan manusia" Para sahabat bertanya "Siapa mereka wahai Rasulullah?". Rasullah bersabada" Mereka adalah ahli Al Quran, mereka adalah ahli-Nya Allah dan hamba-hamba khusus-Nya." **) Disohihkan oleh Syaikh al-Albani.
1⃣5⃣ Dan diantara niat yang terbesar dan yang paling penting yang harus ada di depan adalah kita meniatkan beribadah kepada Allah dengan membacanya.
Sebagaiman firman Allah : "Dan bacalah al-Quran dengan tartil". QS. Al-Muzammil : 4
🔎❓Berdasarkan semua yang lalu ini, sudahkah engkau bertanya pada dirimu :
"Apa niatmu ketika engkau membaca al-Quran?"
Diterjemahkan dari tulisan Syaikh Fawwaz bin Ali al-Madkholi yang dinukil dari :
www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=144989
------------------------
*) dalam riwayat lain "Seandainya al-Quran diletakkan dalam suatu kulit, kemudian dilemparkan ke dalam api neraka, niscaya tidak akan terbakar." Dihasankan oleh al-Albani.
**) Ahlunya Allah adalah para wali-Nya. Sebagaimana dijelaskan oleh as-Sundi dalam hasyiyah Ibnu Majah.
Diterjemahkan oleh :
✏📖 WA Syabab Salafy Dlingo
✆ WA Al Istifadah ※ WALIS ✆
🔊🌸WA khalifah 🌸
✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧
🛅➠http://walis-net.blogspot.com/p/depan.html
📕Muslimah Belajar Shorof 📚
Minggu, 19 Juli 2015
Apa Saja Niatmu Ketika Membaca Al Qur'an?
06.09
Al Qur'an